Dewa Obat Tak Tertandingi

"Jun Tian itu sungguh kuat! Para leluhur Dao sudah seperti semut di depannya."      

"Dia berniat memainkan para Leluhur Dao. Jika tidak, dia mungkin sudah menyingkirkan para Leluhur Dao dengan satu jentikan jarinya!"     

....     

Di depan Jun Tian, para leluhur Dao tertinggi juga tidak ada apa-apanya.      

Jurus-jurus besar mereka sepertinya hanya berfungsi sebagai penghambat bagi kekuatan Jun Tian.      

Dia berkeliling. Tiba-tiba, dia mengibaskan lengan bajunya dengan santainya dan beberapa orang langsung terluka serius.      

Hanya saja, tidak ada yang mundur.      

Setelah mereka jatuh, mereka berdiri lagi.      

Jatuh, berdiri lagi.      

Mereka sudah siap untuk mati dengan datang ke sini.      

Cahaya Bulan Tanpa Batas, Samsara Tanpa Batas!      

Yue Mengli berteriak. Seni mata yang mengerikan tertuju tepat pada Jun Tian.      

Jun Tian hanya tersenyum.     

"Haha, Seni mata yang cukup bagus. Sayangnya … ajaran Dao yang kau terima berasal dari diriku. Bukankah sedikit lucu kau menggunakannya untuk menghadapiku?"      

Jun Tian melirik ke arah Yue Mengli. Pikiran Yue Mengli goyah dan dia merasakan ada sesuatu yang manis di tenggorokannya. Jiwa dewanya langsung rusak parah. Dia memuntahkan banyak darah dengan derasnya.      

Hanya dengan satu lirikan, seni mata tertinggi yang ada di Dunia Bentangan Langit ini patah.      

"Hati-hati!"      

Tiba-tiba, ada sebuah teriakan masuk ke telinga Yue Mengli.     

Sebelum dia mengerti apa yang sedang terjadi, tubuhnya terlempar ke arah dinding. Dia jatuh dengan keras.      

"Tu-Tuan Tian Qing!" Yue Mengli mendapati kalau orang yang menekannya adalah Tian Qing.     

Barusan, di saat kritis, Tian Qing menghadang di depannya.     

Tidak ada bagian tubuh Tian Qing yang utuh dari ujung kepala ke kaki. Dia tinggal bertahan dengan satu napas terakhir.     

Dia dengan sekuat tenaga menerima serangan satu jari Jun Tian. Kekuatan hidupnya terputus.      

Mulut Tian Qing meneteskan darah saat dia tersenyum sedih dan berkata, "Li kecil, serangan i-ini, anggap saja untuk … membayar hutangku! A-aku minta maaf!"     

Kekuatan hidupnya menghilang dengan cepat. Sudah tidak ada harapan lagi.      

Mata Yue Mengli dipenuhi air mata saat dia menangis dengan sedihnya. Dia menggelengkan kepalanya saat dia berkata, "Tidak, kau tidak mengecewakanku! K-Kau adalah tetua yang baik!"      

Napas Tian Qing tampak lemah saat dia berkata, "… Dosa yang sudah aku lakukan terlalu serius. Sepuluh ribu kematian tidak bisa membebaskanku dari kesalahan! Haha, sayang sekali, ....aku hanya bisa mati sekali! Aku … aku membencinya!"     

Tian Qing menggunakan napas terakhirnya dan melolong ke langit.     

Kemudian, dia menutup matanya dan meninggal secara tiba-tiba.     

Kekuatan hidupnya sudah benar-benar terputus. Tidak ada kemungkinan dia untuk bertahan hidup lagi.     

"Tuan Tian Qing!" Yue Mengli menangis dengan rasa getir yang tak terlukiskan.     

Dia pastinya membenci Tian Qing.     

Hanya saja, dia bisa membedakannya dengan jelas.      

Di antara bangsa dewa, Tian Qing bisa dibilang sudah membimbingnya.      

Kebaikan ini harus Yue Mengli terima.      

Yue Mengli adalah orang yang tahu diri. Dia tahu kalau kesalahan tidak ada pada Tian Qing.      

Bahkan, Ye Yuan memaafkan Tian Qing. Jadi, apa alasannya dia tidak memaafkan orang ini?      

Sekarang, Tian Qing meninggal di sini untuk menyelamatkannya. Mana mungkin dia tidak merasa sakit hati?      

"Jun Tian, ​​aku akan bertarung denganmu!"      

Kemarahan Yue Mengli membubung ke langit. Dia bergegas ke depan tanpa mengindahkan keselamatan dirinya.      

Akan tetapi di sisi lain, Jun Tian dengan santai melayangkan pukulan. Pang Zhen langsung terhantam ke tanah dan membuat lubang besar di sana. Pang Zhen berusaha beberapa kali tetapi dia gagal untuk berdiri.     

Jurus Bela Diri Sejati Dao Surgawi milik Yue Mengli diaktifkan dan dia bergegas menuju Jun Tian tanpa mempedulikan nyawanya.      

Sudut mulut Jun Tian sedikit melengkung. Dia berkata, "Haha, semut bodoh! Kemarahan semacam ini tidak berfungsi sedikit pun. Uh ... meski kau ini juga seekor semut, penampilanmu tidak buruk. Di masa depan, ikuti aku! Setelah aku membunuh mereka, aku akan membawamu keluar dari tempat terlantar ini."     

Selesai berbicara, dia dengan santai menunjuk dan Yue Mengli langsung pingsan.     

Duar!      

Duar!      

Duar!      

Jun Tian menjatuhkan semua orang ke tanah dengan menggunakan satu per satu serangan tangannya.      

"Baiklah. Aku sudah hampir lelah. Waktunya, aku mengirim nyawa kalian. Bahkan, udara di tempat terlantar ini kotor. Aku sungguh merasa sangat tidak nyaman!" Jun Tian tampak jijik. Dia berjalan ke arah Yue Mengli dan hendak membawanya pergi.      

Namun, tepat pada saat ini, ekspresinya berubah. Dia melihat ke arah Ye Yuan dengan tatapan tercengang.      

Entah sejak kapan, Ye Yuan ternyata sudah berdiri.      

Tatapannya terpaku pada Jun Tian. Aura yang ada di tubuhnya sedang naik dengan gila-gilaan.      

Duar!      

Tiba-tiba, energi spiritual di Gunung Bentangan Langit sepenuhnya meletus.      

Energi spiritual langit dan bumi di sekelilingnya tampak seperti air banjir yang bergelombang dan datang dengan bergulung-gulung.     

Sosok ilusif muncul di depan Ye Yuan.     

Mata abu-abu!     

Jubah putih!     

Sosok ini tepatnya adalah Ye Yuan yang bermata abu-abu!     

Ye Yuan terlihat berbicara dengan sinisnya, "Mulai sekarang, kau akan menjadi Dao Surgawi! Transformasi! Dao!"     

Ye Yuan menunjuk ke kehampaan. Ye Yuan dengan mata abu-abu menghilang dengan ledakan keras. Dia berubah menjadi filamen yang tak terhitung jumlahnya dan bergerak ke dalam tubuh Ye Yuan.     

Dunia kecil Ye Yuan mengalami perubahan yang mengguncang bumi dengan gemuruh!     

Dunia yang awalnya tidak bernyawa tiba-tiba menjadi hidup.      

Rumput mulai berakar, bibit keluar dari tanah, dan daun hijau mulai tumbuh.     

Mereka penuh dengan vitalitas!     

Matahari, bulan, dan bintang berputar tanpa henti.     

Gunung, sungai, danau, dan laut mengalir dalam aliran yang berkelanjutan!     

Semuanya tampak beroperasi menurut semacam hukum.     

Ye Yuan saat ini berdiri dengan bangganya di langit. Dia merasa mengabaikan semua kehidupan.     

Dia merasa telah menjadi langit!      

Energi spiritual yang tak ada habisnya mengalir ke dunia kecil dengan derasnya dan membantunya mengembangkan semua kehidupan.     

Jun Tian membuka matanya lebar-lebar. Raut wajah tenang yang ada di wajahnya sudah berubah untuk kali pertama.      

Dia menarik napas dalam-dalam dan berkata dengan suara kaget, "Ini … mana mungkin? Mana mungkin seekor semut memahami seni mengubah Dao? Di tempat yang ditinggalkan ini ternyata ada seseorang … yang bisa menembus ke Lapisan Surgawi?"     

Tatapan Ye Yuan tidak pernah meninggalkan Jun Tian dari awal hingga akhir.     

"Dao Surgawi tidak berperasaan! Heh, Dao Surgawi yang bagus itu tidak berperasaan! Jun Tian, ​​aku benar-benar harus berterima kasih banyak! Tanpa pengingatmu, mungkin tidak akan semudah itu meski aku ingin menerobos!" Ye Yuan berkata dengan senyum dingin.     

Jun Tian tercengang ketika mendengar perkataan Ye Yuan. Dia kemudian baru mengingat apa yang dia katakan sebelumnya.     

Surgawi Dao tidak berperasaan!     

Dia syok. Orang ini menemukan titik balik untuk menerobos ke alam Stratum Surgawi lewat kalimat ini?      

Sebuah komentar biasa terdengar tak penting bagi seorang pendengar yang perhatian.      

Jun Tian tidak menyangka kalau kalimatnya yang tanpa dia pikirkan benar-benar menciptakan petarung Alam Stratum Surgawi!     

Bakat orang ini terlalu mengerikan!     

Kenyataannya, Ye Yuan telah lama terjebak di titik ini.     

Dia selalu merasa bahwa dunia kecilnya kehilangan sesuatu.     

Dia pernah memikirkan Dao Surgawi tetapi tidak tahu bagaimana membuat Dao Surgawi.     

Dao Surgawi adalah sesuatu yang samar dan tidak penting.     

Tidak ada yang tahu apa itu Dao Surgawi.     

Tapi ada keberadaan tak berperasaan di tubuh Ye Yuan!     

Orang itu tidak memiliki emosi sedikit pun.     

Dari saat kekacauan Ye Yuan kali pertama dimulai, dia sudah muncul setelah Alam Pil Asal.      

Hanya beberapa saat yang lalu, Ye Yuan masih bertanya-tanya apakah metode peningkatan kekuatan energi yang dia pahami benar atau tidak.     

Hanya saja kemudian, kekuatannya menjadi semakin lebih kuat. Keyakinannya pada dirinya sendiri juga semakin kuat, sehingga dia mengabaikan masalah ini.     

Pada akhirnya, kekuatan Ye Yuan sudah cukup untuk menekan Ye Yuan bermata abu-abu. Dia tidak perlu khawatir lagi.     

Karena dia tidak khawatir, dia pastinya mengabaikannya.     

Tapi kata 'tidak berperasaan' memenuhi Ye Yuan dengan pencerahan. Dia tiba-tiba melihat semuanya dengan jelas!     

Ternyata, Ye Yuan bermata abu-abu tidak lahir tanpa sebab.     

Dia adalah Dao Surgawi!     

Langkah paling penting untuk menembus Stratum Surgawi juga terletak tepat pada dirinya!